Minggu, 19 Desember 2010

Perlunya Belajar Ilmu Pemasaran

Bagi kalangan muda yang baru saja menyelesaikan pendidikan tinggi, ada kesulitan tersendiri saat mencari penghasilan. Mereka perlu mempelajari ilmu marketing untuk membantu memperkenalkan produk kepada pasar. "Mereka bersekolah atau kuliah, bukan untuk mencari uang, melainkan untuk menuntut ilmu atau melakukan penelitian dan pengembangan. Mereka kemudian hendaknya belajar marketing agar penjualan produknya bisa sukses," kata Bambang Istiedi, mentor Business Consultation Day (BCD), Minggu (12/12/2010) di areal lari pagi, Pintu XII Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Bambang menilai, untuk menghasilkan produk yang baik, perlu kemampuan yang baik pula, termasuk marketing skill. "Kalau skill-nya baik, maka hasilnya baik. Begitu pula sebaliknya," tegasnya.
"Banyak produk awalnya tidak bisa dipasarkan. Jadi pada saat seseorang masuk ke dunia wirausaha, masih buta sekali dan perlu belajar dan belajar," tambah dia.
Bagi Anda yang baru menjadi seorang entreprenur, yang terpenting adalah bagaimana mencari sumber daya dan pasar. Setelah tahu akan pasar yang dibidiknya, tinggal dipikirkan cara marketing. "Itulah yang kita perlu sama-sama belajar dari dunia pemasaran produk ini," kata Bambang.
BCD merupakan kegiatan rutin setiap dua bulan sekali yang diselenggarakan oleh Indonesia Business Links (IBL), sebuah organisasi nirlaba yang bergerak dengan misi praktek bisnis beretika dan kemitraan untuk pembangunan. BCD yang sudah digelar sejak 2008 ini adalah bagian dari Program Young Entrepreneurs Start-up

Ruang Lingkup Bisnis

Menteri perminyakan Arab Saudi dan negara lain diculik, disandera dan dibebaskan.  

Itulah yang terjadi di tahun 1975. Saat itu yang menjadi Menteri Perminyakan Arab Saudi adalah Ahmed Zaki Yamani. Ia adalah menteri perminyakan yang paling diingat dunia, terutama ketika OPEC melakukan embargo menyusul Perang Arab Israel di tahun 1973.

Mulai menjadi menteri perminyakan ketika baru menginjak usia awal 30-an, Yamani memang berhasil mengubah wajah negara-negara anggota OPEC. Meski tidak punya senjata tercanggih atau pasukan tentara yang ditakuti, gerak langkah OPEC selama Yamani ada di sana selalu diikuti orang. Bahkan pertemuan tahunan OPEC selalu menarik perhatian orang, kurang lebih mirip seperti pertemuan G-7 atau setidaknya G-20 dalam tahun-tahun terakhir ini. 

Yang menarik, ketika harga minyak di tahun 2007 mulai bergerak menaik, dan akhirnya berpuncak di pertengahan tahun 2008, ternyata susah untuk menemukan gerak harmonis negara-negara OPEC. Yang justru muncul adalah para kepala negara anggota utama OPEC yang tidak ragu-ragu menyuarakan kepentingan strategisnya masing-masing. Kalau saja ada figur sekelas Yamani, bisa jadi hal tersebut tidak terjadi.

Yamani yang bukan anggota keluarga Kerajaan Arab Saudi dan menyelesaikan studi di Harvard Law School alias satu almamater dengan Presiden Obama, mulai menjadi penasehat kerajaan di tahun 1958 dan menjadi menteri perminyakan mulai tahun 1962. Pelan tapi pasti, ia kemudian muncul menjadi menteri perminyakan yang kuat di Arab Saudi, termasuk menjadi pemutus soal produksi minyak Arab Saudi,  sampai akhirnya diberhentikan oleh Raja Arab Saudi di tahun 1986. Yamani adalah pelajaran menarik mengenai seseorang yang punya determinasi tinggi membangun industri perminyakan, meski bukan dari negara maju ataupun perusahaan raksasa minyak dunia serta tidak mempunyai background di industri perminyakan.

Arifin Panigoro, dalam skala dan lingkup yang berbeda, punya determinasi yang tidak kalah dengan Yamani. Berbekal semangat entrepreneurial, Arifin mendirikan perusahaan yang menjadi cikal bakal PT Medco Energi International Tbk (MEDC) di tahun 1980 yang bergerak di oil and gas drilling services. Pelan tapi pasti MEDC berhasil membangun kompetensi sebagai salah satu pemain terkemuka bisnis ini di Indonesia. Di tahun 1992, MEDC mulai memperluas bisnisnya ke oil and gas exploration and production dengan mengambil alih ladang minyak kecil di Tesoro, Kalimantan Timur.

Di tahun 1994, selain go public, MEDC melakukan pengembangan bisnis ke industri kimia dengan memanfaatkan cadangan gas yang ada di Tarakan. Setahun kemudian MEDC mulai memperdalam bisnis oil and gas exploration and production dengan  mengambil alih seluruh saham Stanvac Indonesia di tahun 1995 dari Exxon dan Mobil Oil. Di tahun 1997, MEDC berpatungan dengan PT Pertamina untuk mengoperasikan kilang methanol Pertamina di Pulau Bunyu Kalimantan Timur.

MEDC mulai menginternasional di tahun 2004 setalah mengambil alih Novus Petroleum, sebuah perusahaan minyak dan gas Australia, yang punya wilayah operasi yang tersebar mulai dari Australia, Amerika Serikat, Timur Tengah dan Asia Selatan termasuk Indonesia. Selain itu, pada saat yang bersamaan perusahaan melakukan pengembangan bisnis di bidang gas dengan mengoperasikan kilang LPG untuk ladang gas Kaji/Semoga. Tidak hanya berhenti di exploration and production, MEDC kemudian mulai memasuki bisnis pembangkit listrik berbahan bakar gas, dan menjadikannya sebagai sebuah perusahaan energi dengan bidang usaha yang beragam.  

Ruang lingkup bisnis yang beragam itu kemudian dibagi menjadi tiga bagian besar, pertama exploration and production, kedua downstream dan ketiga pembangkit listrik. Dari ketiga bidang bisnis tersebut, yang menjadi fokus bisnisnya adalah oil and gas exploration and production, sehingga model pengembangannya diarahkan ke penambahan jumlah ladang minyak dan gas dan penggantian/pelepasan ladang gas dan minyak yang tidak lagi memenuhi standar produktivitas MEDC. Sebetulnya, kalau anak usaha yang bergerak di oil and gas drilling services tidak dijual, bisnis MEDC menyerupai bisnis para pemain yang lebih besar.

Meski terus mengalami perkembangan pesat, dan mulai dikenal sebagai salah satu perusahaan energi besar di Indonesia, tapi MEDC berada di industri dimana size does count. Dimana pemain yang lebih besar dapat lebih mudah melakukan pengembangan usaha dengan memanfaatkan peluang bisnis skala besar yang tersedia. Karena tidak mudah untuk menyamai skala bisnis para pemain raksasa, maka bukan hal yang mengherankan kalau MEDC kemudian menjadikan diri sebagai sebuah perusahaan yang ramping dan lebih efisien seperti yang antara lain dilakukan di bisnis exploration and production.

Dengan menjadikan diri sebagai pemain yang lebih ramping dan efisien, MEDC bukan hanya bisa lebih mudah menghadapi gejolak harga minyak dan gas di pasar internasional, tapi juga bisa berlaku sebagai basis dalam menjadikan diri sebagai a promising challenger to the big boys bukan hanya di bisnis yang dimiliki sekarang tapi juga pengembangan bisnis baru yang kebetulan punya cakupan yang luas. Pada saat ini, MEDC punya bisnis inkubasi, sebagaimana dijalankan oleh para pemain yang lebih besar, di bidang-bidang seperti coal gasification, biomass-power, coal/hardrock mining, coal bed methane, applied EP technologies dan perusahaan transmisi gas. Dan karena mesti bersaing dengan pemain lama atau baru yang lebih besar, maka MEDC akan bisa optimal mengambil manfaat dari bisnis barunya itu dengan beroperasi yang lebih ramping dan lebih efisien dibandingkan para pesaingnya.

Bisnis internasional

Bisnis internasional adalah semua transaksi bisnis, baik pemerintah maupun swasta, yang melibatkan dua negara atau lebih.

Mengapa kita perlu tertarik mempelajari bisnis ini?
Jawaban sederhananya adalah bisnis ini meliputi bisnis skala besar maupun berkembang dari seluruh bidang usaha. Hari ini, hampir semua perusahaan, besar atau kecil, akan terpengaruh oleh kegiatan dan kompetisi global, karena sebagian besar menjual keluar dan/atau investor yang aman dari luar negeri dan/atau bersaing dengan produk dan layanan yang berasal dari luar negeri.
Beberapa perusahaan yang terlibat dalam beberapa bentuk bisnis internasional melakukan kegiatan ekspor dan impor dalam transaksinya.
Dalam kegiatan bisnis internasonal tidak hanya meguntungkan bagi perseorangan saja ataupun pemilik perusahaan, melainkan juga menguntungkan bagi Negara. Karena dalam perdagangan internasonal ataupun bisnis internasonal kedua Negara yang berhubungan pasti saling terlibat dan dalam dunia bisnis internasonal setiap barang yang masuk kedalam negeri dari luar negeri maupun bentuk barang dan invektor pasti di kenakan biaya masuk dan biaya itu menghasilkan devisa bagi Negara tersebut.
Banyak dari ahli-ahli bisnis ini menyatakan bahwa ekspor adalah proses logis yang alami alam, terutama dilihat sebagai metode pemahaman negara sebagai target, yang sesuai dengan perpaduan pemasaran, mengembangkan rencana pemasaran berdasarkan penggunaan gabungan , melaksanakan rencana melalui strategi, dengan menggunakan metode kontrol untuk memastikan strategi untuk bertahan.
Proses ekspor ini dikaji dan dievaluasi secara berkala dan dimodifikasi yang dibuat dengan menggunakan percampuran, untuk mendapatkan pangsa pasar yang berdampak pada perubahan daya saing. Pandangan ini tampaknya menunjukkan bahwa banyak teori bisnis internasional yang berkaitan dengan perusahaan yang berbasis internasional dan mempunyai ambisi-ambisi global, tidak sering berubah tergantung pada kebutuhan khusus dari setiap negara.

Inti masalah lain bisnis internasional adalah pertumbuhan perusahaan, pentingnya jaringan dan interaksi. Pandangan ini tampak pada cara dimana perusahaan dan organisasi berinteraksi dan membentuk jaringan, dimana satu sama lain memperoleh keuntungan komersial di pasar dunia.
Jaringan yang sama dapat menggunakan sub-kontraktor atau komponen, berbagi penelitian dan pengembangan atau biaya operasi yang sama. Jelas, ketika usaha merumuskan sebuah blok perdagangantanpa hambatan internal, maka mereka benar-benar membuat jaringan mereka sendiri. Kolaborasi dalam aerospace, manufaktur kendaraan dan teknik yang disponsori semua pembangunan suatu negara atau sekelompok negaraberdasarkan pandangan mereka sendiri membangun jaringan internal pasar.
Jaringan dan interaksi pendekatan internationalisasi menunjukkan substansi yang dapat mempengaruhi keputusan ketika mengetahui bagaimana jaringan global pemain bekerja atau berinteraksi. Misalnya, jaringan pasar yang penting adalah di Timur Tengah. Negara-negara Timur Tengah yang kaya, pasar yang berbeda, dengan bersemangat dan beragam warisan budaya. Ini berarti bahwa meskipun ada proses harmonisasi selama beberapa tahun terakhir, tetapi masih ada perbedaan.
Harus diakui bahwa karena peraturan dan kebutuhan negara-negara harus kembali karena mereka memasuki pasar global atau bisnis internasional, melakukan apapun jenis usaha dapat sangat kompleks. Harus diingat bahwa meskipun negara-negara Timur Tengah yang rata-rata berpenghasilan rendah, mereka ingin perbedaan budaya mereka diakui. Individu atau perusahaan yang akan atau telah mengakui fakta ini memiliki kesempatan yang baik berhasil mengembangkan strategipemasaran bisnis internasional untuk memenuhi kebutuhan mereka. Untungnya, beberapa perusahaan telah menyadari perbedaan ini penting, ketika keputusan strategis dibuat untuk penetrasi ke pasar-pasar jenis ini.

TAHAP MENJADI PEMASAR INTERNASONAL
untuk menjadi bisnis internasonal tidaklah menjadi begitu saja. Melainkan melalui beberapa tahap.

1.no foreign marketing
Bisnis sudah berhubungan dengan dunia internasonal tetapi bukan karena inisiatif atau belum ada usaha sendiri untuk memasarkan ke pasar luar negeri

2.infequent foreign
perusahaan bisnis mulai memasarakan sendiri kepasar luar negeri tetapi kalau hanya mempunyai surplus produksi

3. Regular foreign
Produsen bisnis mempunyai perancanaan untuk memasarkan produknya kepasar asing. Di pasarkan sendiri atau melalui penyalur domestic maupun distributor asing.

4. Global marketing operation
Pada phase ini produsen benar-brnar telah terlibat dengan dunia bisnis internasonal secara gelobal.

LINGKUNGAN INTERNASONAL

ekonomi suatu Negara di pengaruhi oleh beberapa hal: populasi,struktur industry dan distribusi pendapatan . pada dekate ini lebih dari 75% penduduk dunia tingal di Negara –negara selatan yang hanya mampu memeproduksi produk dunia (GNP) sebesar 20% dari fokosumsi dunia. Sedangkan dunia utara yang hanya berpenduduk 25% mampunyai 80% dari (GNP) dunia.

Tanggung Jawab Sosial Suatu Bisnis

* BENTURAN DENGAN KEPENTINGAN MASYARAKAT
Klasifikasi Aspek Pendorong Tanggung Jawab Sosial
Hal – hal pendorong dilaksanakannya etika bisnis :
1. Dorongan dari pihak luar ( lingkungan masyarakat )
2. Dorongan dari dalam bisnis itu sendiri ( sisi humanisme pebisnis yang melibatkan rasa , karsa , dan karya yang ikut mendorong diciptakannya etika bisnis yang baik dan jujur.)

* DORONGAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL

Manfaat Penerapan Manajemen Orientasi Kemanusiaan:
a. Peningkatan moral kerja karyawan yang berakibat membaiknya semangat dan produktivitas kerja.
b. Adanya partisipasi bawahan dan timbulnya rasa ikut memiliki sehingga tercipta kondisi manajemen partisipatif.
c. Penurunan absen karyawan yang disebabkan kenyamanan kerja sebagai hasil hubungan kerja yang menyenangkan dan baik.
d. Peningkatan mutu produksi yang diakibatkan oleh terbentuknya rasa kepercayaan diri karyawan.
e. Kepercayaan konsumen yang meningkat dan merupakan modal dasar bagi perkembangan selanjutnya dari perusahaan.
* ETIKA BISNIS
- Hubungan antara bisnis dengan konsumen
Merupakan pergaulan antara konsumen dengan produsen dan paling banyak ditemui. Berikut adalah beberapa contohnya :
a. Kemasan yang berbeda-beda menyulitkan konsumen untuk membandingkan harga
terhadap produk.
b. Kemasan membuat konsumen tidak dapat mengetahui isi di dalamnya sehingga diperlukan
penjelasan tentang isi serta kandungan yang terdapat dalam produk tersebut.
c. Promosi terutama iklan merupakan gangguan etis yang paling utama.
d. Pemberian servis dan garansi sebagai bagian dari layanan purna jual.
- Hubungan dengan karyawan
Di dalam perusahaan maupun dalam dunia bisnis ada aturan-aturan dan batas-batas etika yang mengatur hubungan atasan dan bawahan, Atasan harus ramah dan menghormati hak-hak bawahan, Karyawan diberi kesempatan naik pangkat, dan memperoleh penghargaan. Begitu pula sebaliknya karyawan menjalankan semua kewajiban sebagai karyawan sesuai dengan ketentuan yang ada, dengan catatan jangan pernah menyalahgunakan aturan-aturan yang berlaku dalam etika berbisnis.
- Hubungan antar bisnis
Merupakan hubungan yang terjadi diantara perusahaan , baik perusahaan kolega , pesaing , penyalur , grosir , maupun distributor, hubungan bisnis harus tetap terjaga dengan baik agar hubungan bisnis antara perusahaan satu dengan perusahaan lain bisa berjalan lancar dengan jangka waktu yang panjang.
- Hubungan dengan investor
Pemberian informasi yang benar terhadap investor maupun calon investor merupakan bentuk hubungan ini.sehingga dapat menghindari pengambilan keputusan yang keliru dan menghindari kesalahpahaman, agar tidak terjadi konflik di dalam bisnis yang akan di jalankan.
- Hubungan dengan lembaga-lembaga keuangan
Hubungan dengan lembaga keuangan, terutama jawatan pajak pada umumnya merupakan hubungan yang bersifat financial, berkaitan dengan penyusunan laporan keuangan. Pelaksanaan tanggung jawab social merupakan penerapan dan pelaksanaan kepedulian bisnis terhadap lingkungan serta mengikuti etika bisnis. Penerapan etika bisnis adalah maksud dari konsep stakcholder yang berlawan dengan konsep stockholder.
BENTUK-BENTUK TANGGUNG JAWAB SOSIAL SUATU BISNIS
Penjabaran dari kepedulian sosial dari suatu bisnis berbentuk pelaksanaan tanggung jawab sosial bisnis. Sejalan dengan itu dapat dilihat behwa semakin tinggi tingkat kepedulian sosial suatu bisnis maka semakin meningkat pula pelaksanaan praktek bisnis etika dalam masyarakat.beberapa bentuk pelaksanaan tanggung jawab sosial yang dapat kita temui di Indonesia adalah :
  • Pelaksanaan hubungan industrial pancasila ( HIP )
    Kesepakatan Kerja Bersama ( KKB ) merupakan bentuk pelaksanaan yang telah banyak dijalankan pengusaha dengan karyawannya dan dituangkan dalam buku. Dimana diatur kewajiban dan hak masing-masing pihak. Beberapa contoh hak karyawan adalah cuti, tunjangan hari raya,dan pakaian kerja.
  • Analisis mengenai dampak lingkungan ( AMDAL )
    Penanganan limbah industri sebagai bagian dari produksi sebagai bentuk partisipasi lingkungan
  • Penerapan prinsip kesehatan dan keselamatan kerja ( K3 )
    Penekanan pada faktor keselamatan pekerja dengan mempergunakan alat-alat yang berfungsi menjaga keselamatan, seperti topi pengaman,masker pelindung maupun pakaian khusus lainnya.
  • Perkebunan inti rakyat ( PIR )
    Sistem perkebunan yang melibatkan sebagian besar milik Negara dan sebagian kecil milik masyarakat. Perkebunan besar berfungsi sebagai inti dan motor penggerak perkebunan dimana semua bahan bakunya diambil dari perkebunan kecil di sekitarnya yang berfungsi sebagai plasma.
  • Sistem bapak angkat dan anak angkat
    Sistem ini melibatkan pengusaha besar yang mengangkat pengusaha kecil/menengah mitra kerja yang harus mereka bina terkadang hal ini menyebabkan masalah kepada pengusaha oleh karena itu dibutuhkan kesadaran tinggi dalam pelaksanaannya.
Tanggung jawab sosial ( social responsibility )
Etika mempengaruhi prilaku di lingkungan kerja maupun suatu usaha bisnis untuk menyeimbangkan komitmennya terhadap kelompok dan individu dalam lingkunganya contohnya : bertanggung jawab terhadap investor, untuk memaximalkan profit, karyawan, konsumen dan bisnis lain.

Minggu, 12 Desember 2010

Teknik analisis meramalkan kas perusahaan

Dua macam anggaran yang sering digunakan perusahaa
yaitu:
1. Anggaran kas
adalah proyeksi dari sumber dan penggunaan kas
perusahaan.
2. Anggaran Operasi
adalah suatu proyeksi tentang penghasilan dan biaya
perusahaan. Sumber penerimaan kas
- Penjualan investasi jangka panjang
- Penambahan modal
- Pengeluaran surat tanda bukti hutang
- Penjualan tunai
- Kredit dari bank, dll.
Pengeluaran Kas
- Pembelian saham
- Pembayaran hutang
- Pembelian surat berharga
- Pembelian tunai
- Bayar pajak, dll.

Akuntansi dan Laporan Keuangan

Definisi akuntansi
Akuntansi adalah pengukuran, penjabaran, atau pemberian kepastian mengenai informasi yang akan membantu manajer, investor, otoritas pajak dan pembuat keputusan lain untuk membuat alokasi sumber daya keputusan di dalam perusahaan, organisasi, dan lembaga pemerintah. Akuntansi adalah seni dalam mengukur, berkomunikasi dan menginterpretasikan aktivitas keuangan. Secara luas, akuntansi juga dikenal sebagai “bahasa bisnis”. Akuntansi bertujuan untuk menyiapkan suatu laporan keuangan yang akurat agar dapat dimanfaatkan oleh para manajer, pengambil kebijakan, dan pihak berkepentingan lainnya, seperti pemegang saham, kreditur, atau pemilik. Pencatatan harian yang terlibat dalam proses ini dikenal dengan istilah pembukuan. Akuntansi keuangan adalah suatu cabang dari akuntansi dimana informasi keuangan pada suatu bisnis dicatat, diklasifikasi, diringkas, diinterpretasikan, dan dikomunikasikan. Auditing, satu disiplin ilmu yang terkait tapi tetap terpisah dari akuntansi, adalah suatu proses dimana pemeriksa independen memeriksa laporan keuangan suatu organisasi untuk memberikan suatu pendapat atau opini – yang masuk akal tapi tak dijamin sepenuhnya – mengenai kewajaran dan kesesuaiannya dengan prinsip akuntansi yang berterima umum.Praktisi akuntansi dikenal sebagai akuntan. Akuntan bersertifikat resmi memiliki gelar tertentu yang berbeda di tiap negara. Contohnya adalah Chartered Accountant (FCA, CA or ACA), Chartered Certified Accountant (ACCA atau FCCA), Management Accountant (ACMA, FCMA atau AICWA), Certified Public Accountant (CPA) dan Certified General Accountant (CGA). Di Indonesia, akuntan yang bersertifikat disebut BAP atau Bersertifikat Akuntan Publik.

Fungsi akuntansi
Fungsi utama akuntansi adalah sebagai informasi keuangan suatu organisasi. Dari laporan akuntansi kita bisa melihat posisi keuangan suatu organisasi beserta perubahan yang terjadi di dalamnya. Akuntansi dibuat secara kualitatif dengan satuan ukuran uang. Informasi mengenai keuangan sangat dibutuhkan khususnya oleh pihak manajer / manajemen untuk membantu membuat keputusan suatu organisasi.

Pihak-Pihak Yang Berkepentingan
Setiap orang pasti butuh yang namanya informasi, apapun jenisnya. Iya kan? Iya dong. Kita aja butuh informasi. Begitu pula dengan orang-orang yang terlibat dalam dunia usaha, mereka sangat membutuhkan informasi yang relevan dan akurat untuk perkembangan usaha mereka. Informasi yang mereka butuhkan disediakan oleh akuntansi, dimana akuntansi sebagai suatu kegiatan jasa berfungsi sebagai penyedia data kuantitatif yang diperlukan oleh pihak-pihak tersebut.
Adapun pihak-pihak yang berkepentingan terhadap informasi akuntansi adalah:
1. Para pemilik dan calon pemilik perusahaan
Para pemilik dan calon pemilik perusahaan berkepentingan untuk mengetahui perkembangan dan kondisi keuangan perusahaan. Kalau kalian jadi pemilik usaha pasti kalian mau tau dong perkembangan usaha kalian.....
2. Para pengelola perusahaan
Para pengelola perusahaan ini adalah para manajer, jajaran direksi. Bagi pengelola perusahaan akuntansi digunakan untuk berbagai tujuan. Diantaranya informasi bagi manajemen sebagai bahan analisa dan interpretasi dalam melakukan evaluasi atas kegiatan dan pencapaian hasil yang direncanakan perusahaan.
3. Para pegawai/karyawan perusahaan
Untuk apa ya para pegawai membutuhkan laporan akuntansi?
Para pegawai/karyawan perusahaan sebenarnya sangat berkepentingan untuk mendapatkan informasi keuangan perusahaan. Hal ini dihubungkan dengan hak-hak pegawai dalam bidang penggajian, gratifikasi ataupun bonus (jasa produksi) serta perangsang sosial lainnya dari perusahaan untuk tujuan kesejahteraan perusahaan yang pada akhirnya akan meningkatkan pengabdian pegawai pada perusahaan. Wah, berarti sebagai pegawai kita juga perlu tahu nih laporan keuangannya perusahaan biar kita ga dibodoh-bodohin sama pemiliknya.... :)
4. Para investor
Kalau kita mau invest dana tentunya kita bakalan nyari perusahaan yang kondisinya bonafid dong, iya kan? Nah, para investor luar yang bermaksud menginvestasikan modalnya ke dalam suatu perusahaan, untuk keamanan pelaksanaan investasinya harus terlebih dahulu mengetahui kemampuan perusahaan yang bersangkutan agar jangan sampai dananya terbuang sia-sia. Bukannya untung, malah buntung... :(
5. Para kreditor
Para kreditor seperti bank pemberi kredit sangat memerlukan laporan keuangan perusahaan yang akan diberikan kredit untuk digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam memberikan keputusan penetapan pemberian kredit. Sama seperti investor, para kreditor juga cuma mau memberikan dananya pada perusahaan yang bonafid.
6. Pemerintah
Pemerintah sangat berkepentingan dalam menilai maju mundurnya perusahaan yang ada di negaranya, misalnya saja untuk menentukan kebijaksanaan sumber penerimaan negara dari sektor pajak atau menentukan kebijaksanaan lain yang berkaitan dengan pemberian fasilitas tertentu dari pemerintah.
7. Rekanan perusahaan
Yang dimaksud dengan rekanan perusahaan di sini ialah perusahaan-perusahaan lain yang diajak kerja sama dalam suatu kegiatan atau proyek-proyek pekerjaan tertentu yang sifatnya bekerja sama untuk saling mendukung dalam penyelesaian kegiatan yang digarap bersama.

Prinsip akuntansi
Dalam “Prinssip Akuntansi Indonesia” yang disusun oleh Ikatan Akuntan Indonesia disebutkan maksud laporan akuntansi antara lain : (telah diperbaharui dengan Standar Akuntansi Keuangan namun prinsip dasarnya adalah sama).
Perusahaan terpisah dengan pemilik dan perusahaan lainnya, maksudnya akuntansi membedakan asset yang menjadi asset perusahaan dan asset milik pribadi pemilik.
Memenuhi keperluan, yaitu informasi yang dihasilkan akuntansi mempunyai tujuan yang jelas. Tidak asal dibuat. Hal ini menyebabkan sistem akuntansi suatu perusahaan tidak sama dengan sistem akuntansi perusahaan lainnya, karena setiap perusahaan mempunyai kebutuhan berbeda sesuai dengan pengaruh lingkungannya.
Memberikan informasi keuangan secara kwantitatif mengenai perusahaan tertentu agar pemakai/manajemen dapat mengambil keputusan ekonomi
Memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya sehingga membantu pemakai/manajemen dalam menaksir kemampuan perusahaan memperoleh laba.
Menyajikan informasi mengenai perubahan-perubahan harta dan kewajiban serta informasi lainnya yang diperlukan.
  • Bermutu
  • Relevan
  • Jelas dan dapat dimengerti
  • Dapat diuji
  • Dapat dibandingkan
  • Lengkap
  • Netral
Pengertian laporan keuangan
“Laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan yang lengkap biasanya meliputi neraca, laporan perubahan posisi keuangan (yang dapat disajikan dalam berbagai cara seperti misal, sebagai laporan arus kas, atau laporan arus dana), catatan juga termasuk skedul dan informasi tambahan yang berkaitan dengan laporan tersebut, misal informasi keuangan segmen industri dan geografis serta pengungkapan pengaruh perubahan harga”
Isi laporan keuangan
  1. Laporan Laba Rugi
  2. Laporan Perubahan Ekuitas.
  3. Laporan Neraca.
  4. Laporan Arus Kas.

Bentuk neraca
  • Skontro/horizontal. Dalam bentuk ini aktiva (harta) diletakan disebelah kiri sedangkan passive (liabilities+modal) di letakan di sebelah kanan
  • Report form/laporan. Dalam bentuk ini aktiva (harta) diletakan disebelah atas sedangkan passive (liabilities+modal) diletakan disebelah bawah
  • Laporan perubahan modal (capital statement) yaitu laporan yang menggambarkan akibat adanya selisih perhasilan dengan biaya dan unsur lainnya misalnya tambahan investasi (additional investment) atau pengambilan(withdrawals).
Masih terdapat bentuk lain asalkan tidak menyimpang dari persamaan akuntansi

Laporan laba rugi
Yaitu laporan sistematis yang menggambarkan selisih penghasilan dengan biaya
Bentuk laporan laba rugi

SINGLE STEP
Yaitu bentuk laporan yang disusun dengan menggabungkan semua penghasilan menjadi suatu kelompok dan semua biaya dalam satu kelompok lainnya yang terjadi dalam suatu periode. Sehingga untuk menghitung laba rugi bersih hannya memerlukan satu langkah yaitu mengurangkan total penghasilan dengan total biaya. Selisih positif antara kelompok penghasilan dengan biaya disebut dengan istilah penghasilan bersih atau laba, sedangkan jika selisih tsb negative disebut dengan rugi.

MULTIPLE STEP
Yaitu bentuk laporan yang disusun secara bertahap penghasilan dan beban disajikan sesuai dengan uturan aktivitas yaitu kegiatan usaha diluar usaha dan luar biasa
Untuk menyajikan pos luar biasa seperti kebakaran, gempa, dan sebagainya perusahaan dapat menganut salah satu dari 2 perlakuan berikut ini:

Tujuan laporan keuangan
Menurut PSAK (2004) tujuan laporan keuangan utk tujuan umum adl menyediakan informasi yg menyangkut posisi keuangan suatu perusahaan yg bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi serta menunjukkan kinerja yg telah dilakukan manajemen (stewardship) atau pertanggungjawaban manajemen atas penggunaan sumber-sumber daya yg dipercayakan kepadanya.
Dalam rangka mencapai tujuan tersebut suatu laporan keuangan menyajikan informasi mengenai perusahaan meliputi:
  1. Aktiva
  2. Kewajiban
  3. Ekuitas
  4. Pendapatan dan beban termasuk keuntungan
  5. Arus kas
Informasi tersebut di atas beserta informasi lain yg terdapat dalam catatan laporan keuangan membantu pengguna laporan dalam memprediksi arus kas masa depan khusus dalam hal waktu dan kepastian diperoleh kas dan setara kas.

Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen sumber daya manusia, disingkat MSDM, adalah suatu ilmu atau cara bagaimana mengatur sumber daya yang dimiliki oleh individu dapat digunakan secara maksimal sehingga tujuan (goal) menjadi maksimal.
Konsep yang mendasarinya bahwa setiap karyawan adalah manusia, bukan mesin, dan bukan semata menjadi sumber daya bisnis. Kajian tentang Manajemen SDM menggabungkan beberapa bidang ilmu seperti psikologi, sosiologi, dll.
MSDM juga menyangkut desain dan implementasi sistem perencanaan, penyusunan karyawan, pengembangan karyawan, pengelolaan karier, evaluasi kinerja, kompensasi karyawan dan hubungan ketenagakerjaan yang baik.
Manajemen sumber daya manusia melibatkan semua keputusan dan praktek manajemen yang mempengaruhi secara langsung sumber daya manusianya
MSDM diperlukan untuk meningkatkan efektivitas sumber daya manusia dalam organisasi. Tujuannya adalah memberikan kepada organisasi satuan kerja yang efektif.
Untuk mencapai tujuan ini, studi tentang manajemen personalia akan menunjukkan bagaimana seharusnya perusahaan mendapatkan, mengembangkan, menggunakan, mengevaluasi, dan memelihara karyawan dalam jumlah (kuantitas) dan tipe (kualitas) yang tepat.
MSDM membicarakan potensi besar tenaga kerja manusia yang merupakan motor penggerak faktor-faktor penunjang kegiatan manajemen SDM faktor-faktor penunjang kegiatan manajemen yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin melalui sinergi dengan lingkungan.
Tidak bisa dipungkiri, perubahan teknologi yang sangat cepat, memaksa organisasi untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan usahanya.
Perubahan tersebut telah menggeser fungsi-fungsi MSDM yang selama ini hanya dianggap sebagai kegiatan administrasi, yang berkaitan dengan perekrutan pegawai staffing, coordinating yang dilakukan oleh bagian personalia saja.
Saat ini MSDM berubah dan fungsi spesialisasi yang berdiri sendiri menjadi fungsi yang terintegrasi dengan seluruh fungsi lainnya di dalam organisasi, untuk bersama-sama mencapai sasaran yang sudah ditetapkan serta memiliki fungsi perencanaan yang sangat strategik dalam organisasi, dengan kata lain fungsi SDM lama menjadi lebih bersifat strategik.
Fungsi operasional dalam Manajemen SDM merupakan dasar pelaksanaan proses MSDM yang efisien dan efektif dalam pencapaian tujuan organisasi/perusahaan. Fungsi operasional tersebut terbagi  lima, secara singkat sebagai berikut:
  • Fungsi Pengadaan, yaitu proses penarikan, seleksi, penempatan, orientasi, dan induksi untuk mendapatkan karyawan yang sesuai kebutuhan perusahaan
  • Fungsi Pengembangan, yaitu proses peningkatan keterampilan teknis, teoritis, konseptual, dan moral karyawan melalui pendidikan dan pelatihan.
  • Fungsi Kompensasi, yaitu pemberian balas jasa langsung dan tidak langsung berbentuk uang atau barang kepada karyawan sebagai imbal jasa yang diberikannya kepada perusahaan.
  • Fungsi Pengintegrasian, yaitu kegiatan untuk mempersatukan kepentingan perusahaan dan kebutuhan karyawan, sehingga tercipta kerjasama yang serasi dan saling menguntungkan.
  • Fungsi Pemeliharaan, yaitu kegiatan untuk memelihara atau meningkatkan kondisi fisik, mental dan loyalitas karyawan agar tercipta hubungan jangka panjang. Pemeliharaan yang baik dilakukan dengan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
MSDM mempunyai kewajiban untuk memahami perubahan yang semakin komplek yang selalu terjadi di lingkungan bisnis. Ia juga harus mengantisipasi perubahan teknologi, dan memahami dimensi internasional yang mulai memasuki bisnis, akibat informasi yang berkembang cepat.
Perubahan paradigma dari MSDM tersebut telah memberikan fokus yang berbeda dalam melaksanakan fungsinya didalam organisasi. Ada kecenderungan untuk mengakui pentingnya SDM dalam organisasi dan pemusatan perhatian pada kontribusi fungsi SDM bagi keberhasilan pencapaian tujuan strategi perusahaan.
Hal ini dapat dilakukan perusahaan dengan mengintegrasikan pembuatan keputusan strateginya dengan fungsi-fungsi SDM. Dengan demikian, maka akan semakin besar kesempatan untuk memperoleh keberhasilan.

Manajemen keuangan perusahaan

Manajemen keuangan perusahaan merupakan manajemen terhadap fungsi-fungsi
keuangan. Fungsi-fungsi keuangan tersebut meliputi bagaimana
memperoleh dana (raising of fund) dan bagaimana menggunakan dana
tersebut (allocation of fund). Manajer keuangan berkepentingan dengan
penentuan jumlah aktiva yang layak dari investasi pada berbagai aktiva
dan pemilihan sumber-sumber dana untuk membelanjai aktiva tersebut.
Untuk memperoleh dana, manajer keuangan bisa memperolehnya dari
dalam maupun luar perusahaan. Sumber dari luar perusahaan berasal dari
pasar modal, bisa berbentuk hutang atau modal sendiri.
B. Fungsi Manajemen Keuangan perusahaan
Manajemen keuangan perusahaan dapat didefinisikan dari tugas dan tanggung
jawab manajer keuangan. Tugas pokok manajemen keuangan antara lain
meliputi keputusan tentang investasi, pembiayaan kegiatan usaha dan
pembagian deviden suatu perusahaan, dengan demikian tugas manajer
keuangan adalah merencanakan untuk memaksimumkan nilai perusahaan.
Kegiatan penting lainnya yang harus dilakukan manajer keuangan
menyangkut empat aspek yaitu :

1. Manajer keuangan harus bekerjasama dengan para manajer lainnya
yang bertanggung jawab atas perencanaan umum perusahaan.
 
2. Manajer keuangan harus memusatkan perhatian pada berbagai
keputusan investasi dan pembiayaan, serta segala hal yang berkaitan
dengannya.
 
3. Manajer keuangan harus bekerjasama dengan para manajer di
perusahaan agar perusahaan dapat beroperasi seefisien mungkin.
 
4. Manajer keuangan harus mampu menghubungkan perusahaan dengan
pasar keuangan, di mana perusahaan dapat memperoleh dana dan
surat berharga perusahaan dapat diperdagangkan.
 

C. Tujuan Perusahaan
Pada dasarnya tujuan manajemen keuangan adalah
memaksimumkan nilai perusahaan. Akan tetapi dibalik tujuan tersebut
masih terdapat konflik antara pemilik perusahaan dengan penyedia dana
sebagai kreditur. Jika perusahaan berjalan lancar, maka nilai saham
perusahaan akan meningkat, sedangkan nilai hutang perusahaan dalam
bentuk obligasi tidak terpengaruh sama sekali. Jadi dapat disimpulkan
bahwa nilai dari saham kepemilikan bisa merupakan indeks yang tepat
untuk mengukur tingkat efektifitias perusahaan. Berdasarkan alasan itulah,
maka tujuan manajemen keuangan dinyatakan dalam bentuk
maksimalisasi nilai saham kepemilikan perusahaan, atau
memaksimalisasikan harga saham. Tujuan memaksimumkan harga saham
tidak berarti bahwa para manajer harus berupaya mencari kenaikan nilai
saham dengan mengorbankan para pemegang obligasi.
2002 digitized by USU digital library 2
Aspek penting lain dari tujuan perusahaan dan tujuan manajemen
keuangan adalah pertimbangan terhadap tanggung jawab sosial yang
dapat dilihat dari empat segi yaitu :
 
1. Jika manajemen keuangan menuju pada maksimalisasi harga saham,
maka diperlukan manajemen yang baik dan efisien sesuai dengan
permintaan konsumen.
 
2. Perusahaan yang berhasil selalu menempatkan efisiensi dan inovasi
sebagai prioritas, sehingga menghasilkan produk baru, penemuan
teknologi baru dan perluasan lapangan pekerjaan.
 
3. Faktor-faktor luar seperti pencemaran lingkungan, jaminan keamanan
produk dan keselamatan kerja menjadi lebih penting untuk
dipertimbangkan. Fluktuasi di semua tingkat kegiatan bisnis dan
perubahan-perubahan yang terjadi pada kondisi pasar keuangan
merupakan aspek penting dari lingkungan luar.
 
4. Kerjasama antara industri dan pemerintah sangat diperlukan untuk
menciptakan peraturan yang mengatur perilaku perusahaan, dan
sebaliknya perusahaan mematuhi peraturan tersebut.
 
Tujuan perusahaan pada dasarnya adalah memaksimumkan nilai
perusahaan dengan pertimbangan teknis sebagai berikut :

1. Memaksimumkan nilai bermakna lebih luas daripada memaksimumkan
laba, karena memaksimumkan nilai berarti mempertimbangkan
pengaruh waktu terhadap nilai uang.
 
2. Memaksimumkan nilai berarti mempertimbangkan berbagai resiko
terhadap arus pendapatan perusahaan.
 
3. Mutu dari arus dana yang diharapkan diterima di masa yang akan
datang mungkin beragam.

Konsep nilai waktu dari uang

- Nilai masa datang dan nilai sekarang
Anuitas



NILAI UANG TERKAIT DENGAN WAKTU
(Time Value Of Money)

1. Pengertian

Dunia bisnis adalah aktivitas uang sebagai. Kapital akhir periode (K2) harus lebih besar dari pada kapital awal periode (K1), itu artinya bisnis memperoleh laba, atau dapat dikatakan bahwa K1 adalah nilai uang sekarang (present value) & K2 adalah nilai uang di masa mendatang (future value).

Jembatan yg menghubungkan K1 & K2 adalah tingkat bunga. Dengan demikian, time value of money berhubungan erat dengan perhitungan bunga, hasil investasi di masa mendatang, & nilai tunai hasil investasi. Ia menjadi alat penting dalam berbagai keputusan keuangan terutama dalam menilai :

* Arus kas, pertumbuhan, & nilai perusahaan
* Nilai akan datang (future value)
* Periode ganda ( multiple periode)


2. Nilai Uang Masa Mendatang (Future Value)

Future Value (nilai akan datang) adalah nilai uang di masa yang akan datang dengan tingkat bunga tertentu. Future value dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

FV = PV (1 + i)n
FV = (Future Value (Nilai Pada akhir tahun ke n)
PV = (Nilai Sekarang (Nilai pada tahun ke 0)
i = Suku Bunga (interest rate)
n = Waktu (tahun/period)
Rumus di atas mengasumsikan bahwa bunga digandakan hanya sekali dalam setahun, jika bunga digandakan setiap hari, maka rumusnya menjadi :
FV = PV ( 1 + r )^n
FV = PV ( 1 + r / 360)^360n

Untuk menggambarkan penggunaan rumus di atas, maka diberi contoh berikut ini :
Pada tanggal 2 Januari 2000, Agung menabung uangnya ke Bank Mandiri sebesar Rp. 2.000.000, dengan tingkat bunga sebesar 12% pertahun.
Hitung nilai tabungan Agung pada tanggal 2 Januari 2002, dengan asumsi :
1. Bunga dimajemukkan setahun sekali
2. Bunga dimajemukkan sebulan sekali
3. Bunga dimajemukkan setiap hari
Jawab :
1. FV = Rp. 2.000.000 (1 + 0,12)^2 = Rp. 2.508.800
2. FV = Rp. 2.000.000 (1 + 0,12/12)^12(2) = Rp. 2.539.470
3. FV = Rp. 2.000.000 (1 + 0,12/360)^360(2) = Rp. 2.542.397

Nilai uang di masa mendatang (future value) ditentukan oleh tingkat suku bunga tertentu yang berlaku di pasar keuangan. Misalnya suku bunga di pasar keuangan adalah 10% per tahun. Nilai uang masa mendatang dapat dihitung dengan menggunakan rumus FVIFr,n = (1 + r )^n

Makin tinggi tingkat bunga, makin tinggi nilai uang dimasa mendatang. Oleh sebab itu, kaum pemilik uang (kaum Kapitalis) pola pikir dan perilakunya bertumpu pada tingkat suku bunga. Jika tingkat bunga tinggi, ia akan membungakan uangnya atau mendepositokan uangnya, dan jika suku bunga rendah, ia akan meminjam uang untuk aktivitas bisnis.


3. Nilai Sekarang (Present Value)

Present Value adalah berapa nilai uang saat ini untuk nilai tertentu di masa yang akan datang. Present value bisa dicari dengan menggunakan rumus future value atau dengan rumus berikut ini :

1
PVIFr,n = ———– = FV {(1 / 1 + r)}^n
(1 + r)^n

FV = Future Value (Nilai Pada akhir tahun ke n)
PV = Nilai Sekarang (Nilai pada tahun ke 0)
R = Suku Bunga
n = Waktu (tahun)

Untuk menggambarkan penggunaan rumus di atas, maka diberi contoh berikut ini :
Harga sepeda motor 2 tahun mendatang sebesar Rp. 10.000.000. Tingkat bunga rata-rata 12% setahun. Berapa yang harus ditabung Agung saat ini agar dapat membelinya dua tahun mendatang, dengan asumsi :
1. Bunga dimajemukkan setahun sekali
2. Bunga dimajemukkan sebulan sekali
1. PV = Rp. 10.000.000 (1 + 0,12)^-2 = Rp. 7.971.939
2. PV = Rp. 10.000.000 (1 + 0,12/12)^-12(2) = Rp. 7.875.661

Nilai sekarang ialah nilai saat ini pada proyeksi uang kas masuk bersih (net cash flow) di masa mendatang. Uang kas masuk bersih di masa mendatang adalah proyeksi hasil investasi. Rumusnya yaitu :
1. Laba bersih ( Earning After Tax) + (Penyusutan Aktiva Tetap) + [Bunga X (1-Tax)] atau disingkat EAT + Depreciation + Interest(1-T)
2. Laba Oprasi (Earning before Interest & Tax Atau EBIT) X (1-Tax) + Penyusutan aktiva Tetap, atau disingkat EBIT (1-T) + Depreciation.
3. Laba sebelum penyusutan,Bunga, dan pajak (atau Earning before depreciation, Interest, and Tax atau EBIT atau EBITDA) X (1-Tax) + ( Tax X Depreciation) atau disingkat EBIT atau EBITDA (1-T) + T(Dep.)1

Suatu investasi dapat diterima hanya jika investasi itu menghasilkan paling tidak sama dengan tingkat hasil investasi di pasar (atau Rm) yang jharus lebih besar dari pada tingkat bunga deposito (tingkat hasil tanpa resiko (atau Rf). Misalnya tingkat hasil pasar 20 %, itu lazim disebut “ Tingkat Diskonto” artinya alat untuk mengitung nilai tunai dari suatu hasil investasi di masa mendatang.

Misal, investasi pada awal tahun Rp 1000, pada akhir tahun nilainya harus sebesar Rp 1200 pada tingkat diskonto 20%. Inilah yang disebut nilai masa mendatang (future Value). Sebaliknya, jika di masa mendatang akan menerima Rp 1200 pada tingkat diskonto 20% maka nilai sekarangnya adalah sebesar Rp 1000.

Makin tinggi tingkat suku bunga, makin kecil nilai uang sekarang pada rencana penerimaan uang di masa depan.


4. ANUITAS (Future Value of an Annuity)

Anuiti adalah rentetan pembayaran atau penerimaan uang yang biasanya sama besar yang dibayarkan pada interval waktu yang sama, misalnya premi asuransi, pelunasan hipotik, pembayaran sewa, pembayaran cicilan dalam pembelian angsuran, pembayaran bunga obligasi dan sebagainya. dimana Pembayaran atau penerimaan dapat terjadi pada awal tahun atau pada akhir tahun.

4.1 Nilai yang Akan Datang dari Suatu Anuitas

Nilai yang Akan Datang dari Anuitas Biasa (Pembayaran atau penerimaan dilakukan pada akhir tahun) dengan bunga 10%

Awal tahun = 0
Akhir tahun 1, terima/bayar 1.000, rumus anuitas a(1+ r)^2 = 1.000(1+ 0,10)^n-1 , nilai RP. 1.210
Akhir tahun 2, terima/bayar 1.000, rumus anuitas a(1+ r)^1 = 1.000(1+ 0,10)^n-2 , nilai Rp. 1.100
Akhir tahun 3, terima/bayar 1.000, rumus anuitas a(1+ r)^0 = 1.000(1+ 0,10)^n-3 , nilai Rp. 1.000
Nilai yang Akan Datang Anuitas @ 10% atas Rp 1.000 adalah = Rp. 3.310

4.2 Nilai yang Akan Datang dari Jatuh Tempo Anuitas

Pembayaran atau penerimaan dilakukan pada awal tahun (Annuity Due)
Nilai yang akan datang anuitas jatuh tempo, @ 10%

Awal tahun , terima/bayar 1.000, rumus anuitas a(1+ r)^3 = 1.000(1+ 0,10)^n , nilai Rp. 1.331
Akhir tahun 1, terima/bayar 1.000, rumus anuitas a(1+r)^2 = 1.000(1+0,10)^n-1 , nilai Rp. 1.210
Akhir tahun 2, terima/bayar 1.000, rumus anuitas a(1+r)^1 = 1.000(1+0,10)^n-2 , nilai Rp. 1.100
Akhir tahun 3, Nilai yang Akan Datang Anuitas @ 10% atas Rp 1.000 = Rp. 3.641

4.3 Nilai Sekarang dari Suatu Anuitas

Nilai Sekarang Anuitas Biasa @ 10%
Nilai sekarang anuitas biasa, @ 10%
Awal tahun 0
Akhir tahun 1 1.000 a[1/(1+r)]^1 909,09
Akhir tahun 2 1.000 a[1/(1+r)]^2 826,45
Akhir tahun 3 1.000 a[1/(1+r)]^3 751,31
Nilai Sekarang Anuitas @ 10% 2.486,85


4.4 Nilai sekarang anuitas jatuh tempo, @ 10%

Awal tahun 1.000 a 1.000,00
Akhir tahun 1 1.000 a[1/(1+r)]^1 909,09
Akhir tahun 2 1.000 a[1/(1+r)]^2 826,45
Akhir tahun 3
Nilai Sekarang Anuitas @ 10% 2.735,54

Minggu, 21 November 2010

Here Without You

A hundred days had made me older since the last time that I saw your pretty face


A thousand lights had made me colder and I don't think I can look at this
the same

But all the miles had separate

They disappeared now when I'm dreaming of your face
I'm here without you baby but your still on my lonely mind

I think about you baby and I dream about you all the time

I'm here without you baby but your still with me in my dreams

And tonight it's only you and me

The miles just keep rolling as the people either way to say hello

I hear this life is overrated but I hope it gets better as we go

I'm here without you baby but your still on my lonely mind

I think about you baby and I dream about you all the time

I'm here without you baby but your still with me in my dreams

And tonight girl it's only you and me

Everything I know, and anywhere I go

it gets hard but it won't take away my love

And when the last one falls, when it's all said and done

it get hard but it won't take away my love

I'm here without you baby but your still on my lonely mind

I think about you baby and I dream about you all the time

I'm here without you baby but your still with me in my dreams

And tonight girl it's only you and me

I'm here without you baby but your still on my lonely mind

I think about you baby and I dream about you all the time

I'm here without you baby but your still with me in my dreams

but tonight girl it's only you and me

Jumat, 19 November 2010

Pemasaran


Pemasaran (Inggris:Marketing) adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia.
Pemasaran dimulai dengan pemenuhan kebutuhan manusia yang kemudian bertumbuh menjadi keinginan manusia. Contohnya, seorang manusia membutuhkan air dalam memenuhi kebutuhan dahaganya. Jika ada segelas air maka kebutuhan dahaganya akan terpenuhi. Namun manusia tidak hanya ingin memenuhi kebutuhannya namun juga ingin memenuhi keinginannya yaitu misalnya segelas air merek Aqua yang bersih dan mudah dibawa. Maka manusia ini memilih Aqua botol yang sesuai dengan kebutuhan dalam dahaga dan sesuai dengan keinginannya yang juga mudah dibawa.
Proses dalam pemenuhan kebutuhan dan keinginan manusia inilah yang menjadi konsep pemasaran. Mulai dari pemenuhan produk (product), penetapan harga (price), pengiriman barang (place), dan mempromosikan barang (promotion). Seseorang yang bekerja dibidang pemasaran disebut pemasar. Pemasar ini sebaiknya memiliki pengetahuan dalam konsep dan prinsip pemasaran agar kegiatan pemasaran dapat tercapai sesuai dengan kebutuhan dan keinginan manusia terutama pihak konsumen yang dituju.

Manajemen Produksi

Manajemen produksi adalah salah satu cabang manajemen yang kegiatannya mengatur agar dapat menciptakan dan menambah kegunaan suatu barang dan jasa. Untuk mengatur kegiatan ini, perlu dibuat keputusan-keputusan yang berhubungna dengan usaha-usaha untuk mencapai tujuan agar barang dan jasa yang dihasilkan sesuai dengan apa yang direncanakan. Dengan demikian, manajemen produksi menyangkut pengambilan keputusan yang berhubungan dengan proses produksi untuk mencapai tujuan organisasi atau perusahaan.
Tugas dari manajemen produksi ada dua yakni
1. Merancang system produksi
2. Mengoperasikan suatu system produksi untuk memenuhi persyaratan produksi yang ditentukan.
Proses produksi meliputi :
1. Proses ekstraktif, contoh pertambangan batu bara, pertambangan timah.
2. Proses fabrikasi, contoh perusahaan mebel, perusahaan tas.
3. Proses analitik, contoh minyak bumi diproses menjadi bensin, solar dan kerosin.
4. Proses sintetik, contoh proses pembuatan obat, pengolahan baja.
5. Proses perakitan, contoh perusahaan televisi, perusahaan industry mobil dan motor.
6. Proses penciptaan jasa-jasa administrasi, contoh lembaga konsultasi dalam bidang administrasi keuangan.
Ruang lingkup manajemen produksi
1. Perencanaan system produksi
2. Perencanaan operasi dan system pengendalian produksi

Senin, 18 Oktober 2010

Management dan Organisasi

Management adalah proses mengolah informasi dalam suatu organisasi yang didalamnya terdapat berbagai masam bentuk pengetahuan yang digunakan untuk mendukung kesuksesan dari perusahaan tersebut. Dimana perlu direncanakan proses perngolahan informasi tersebut agar dapat meningkatkan pengetahuan dari keseluruhaan organisasi tersebut. Kecekatan adalah kunci sukses suatu perusahaan agar dapat mengikuti perubahan jaman sekarang ini. Pengembangan dan praktek knowledge management secara terus-menerus dapat meningkatkan suatu organisasi. Perusahaan harus menyadari pentingnya mengatur harta tak berwujud mereka. Seperti halnya pengembangan merek, hubungan dengan pemegang saham, reputasi dan kultur organisasi adalah contoh hal yang dapat dijadikan sumber keuntungan bisnis dapat mendukung ( Chong, Holden, Wilhelmij Dan Schmidt 2000). Kemampuan untuk mengembangkan dan meningkatkan nilai-nilai dari harta tak berwujud ini meliput keseluruhan dari suatu organisasi, terutama yang menyediakan professional services dan finance. Pada organizations knowledge-intensive, proses mengolah pengetahuan adalah kunci kesuksesan suatu bisnis ( Prahalad Dan Hamel, 1990; Drucker, 1998).
Pada dasarnya Knowledge Management adalah suatu faktor pendukung yang penting untuk competitive advantage pada suatu perusahaan. Organisasi harus lebih memperhatikan arti pengetahuan untuk efisiensi dan daya saing. Knowledge Management adalah gagasan di mana pengetahuan dan aplikasinya adalah kreativitas yang dapat dipromosikan ( Nonaka Dan Nishiguchi, 2000; Nonaka Dan Takeushi, 1995), inovasi memudahkan kemampuan organisasi untuk membantu pencapaian kesuksesan organisasi. Knowledge management digunakan untuk merancang, mengatur, menukar dan menciptakan atau menigkatkan asset intelektual di dalam suatu organisasi.
Model Knowledge Manajemen sebagai Competitive Advantage Organisasi.
Knowledge Management adalah suatu kunci untuk memecahkan permasalahan dalam organisasi seperti competitive advantage dan kebutuhan untuk menginovasi. Manfaat kompetisi secara normal digambarkan sebagai kemampuan untuk mendapatkan keuntungan maksimal suatu perusahaan. Dengan menggunakan sistem Knowledge management proses pertukaran informasi yang sekarang ini semakin modern dapat diterapkan pada budaya perusahaan. Syarat mengimplementasikan Knowledge Management adalah untuk memahami dan mengembangkan unsur-unsur informasi bernilai yang diperlukan untuk mendukung manajemen dan adaptasi pada perusahaan tersebut.

Tiga hal penting yang bernilai untuk membentuk organisasi yang diinginkan perusahaan adalah perbaikan pada sdm, proses dan teknologi. Inovasi yang memanfaatkan suatu firm’s asset memungkinkan untuk menambahkan nilai kepada sumber daya itu. Belajar mengeksploitasi, menyelidiki, dan mengatur kembali suatu organisasi adalah nilai-nilai dan ukuran-ukuran, untuk meningkatkan kemampuan organisasi dalam mencapai kesuksesan perusahaan. Hal Ini adalah cara untuk mempromosikan perusahaan ( Argyris dan Schon, 1996). Pelajaran dapat meningkatkan pengetahuan sdm sehingga dapat mengambil keputusan yang bermanfaat dalam competitive advantage ( Cavaleri, 1994; Dodgson, 1993).